Basa-basinya garing ya? hehehe, harap dimaklumi yah, karena admin lagi agak ngantuk, semalam abis begadang di tempat Teteh Yuli yang kemarin baru nyunatin anaknya. Berhubung banyaknya inbok yang masuk menanyakan tentang Seni Patung maka dengan sangat senang hati admin akan membahasanya. Nah, sambil seruput kopi, yuk simak ulasan lengkapnya dibawah ini.
Pembabaran Lengkap Seni Patung
Selamat datang di Dosen.co.id, web digital berbagi ilmu pengetahuan. Kali ini PakDosen akan membahas tentang Seni Patung? Apakah kalian pernah mendengar istrilah dari Seni Patung? Jangan khawatir jika kalian belum pernah mendengarnya, disini PakDosen akan membahas secara rinci tentang pengertian, sejarah, jenis, teknik, bahan, fungsi, manfaat dan contoh. Simak Penjelasan berikut secara seksama, jangan sampai ketinggalan.
Pengertian Seni Patung
Seni patung adalah bentuk hasil karya dari jiwa seseorang dengan membuat bentuk memvisualisasikan media 3 (tiga) dimensi yang menampilkan keindahan. Bentuk seni patung di dunia memiliki berbagai banyak ukuran, dari kecil hingga sampai ukuran besar. Pada umumnya, seni patung dibuat untuk bertujuan memenuhi ekspresi jiwa seseorang untuk dinikmati keindahannya. Dengan ini, seni patung termasuk ke dalam seni 3 (tiga) dimensi. Pada jaman kerajaan dulu sampai jaman modern sekarang ini, banyak sekali kita jumpai karya-karya anak Indonesia yang membuat seni patung. Contohnya bisa kita liat seperti, patung di Candi Borobudur, Patung Soekarno Hatta dan masih banyak lagi. Bahan membuat seni patung tergolong sangat mudah dijumpai, misalnya tanah liat, kayu, semen dan sebagainya.
Sejarah Seni Patung
Pada jaman batu, seni rupa di Indonesia sangat berkembang dengan arsitek seni ukirnya. Berdasarkan tentang sejarah di Indonesia pada jaman kerajaan pada tahun 1500 SM, di Indonesia tercinta kita sudah mengenal seni ukir. Nenek moyang di Indonesia, banyak sekali menghasilkan seni ukir tersebut berupa kapak batu yang berbahan batu yang dikerjakan masih sangat sederhana. Pada perkembangan di Indonesia, salah satu seniman seni ukir pada jaman tersebut membuatkan candi-candi maupun patung sang raja dan maha pati nya guna menghormati kerajaan di Indonesia pada masuknya agama Hindu, Budha dan Islam.
Jenis Seni Patung
Jenis seni patung terdapat 2 jenisnya, antara lain sebagai berikut:
1. Jenis Patung Berdasarkan Bentuknya
-
Figuratif
Figuratif ialah suatu jenis patung yang diciptakan dengan mencotoh bentuk objek tertentu dalam kehidupan real (nyata). Contohnya, gunung, alam sekitar, hewan dan manusia.
-
Non Figuratif
Non figuratif ialah suatu jenis patung diciptakan dengan bentuk aslinya.
2. Jenis Patung Berdasarkan Jenisnya
1. Zonde Bosse
Zonde bosse ialah suatu bentuk patungnya berdiri dan tidak menempel pada dinding.
2. Relief
Relief ialah suatu bentuk patung yang menempel pada dinding, karena seni patung ini hanya bisa dinikmati dari arah depan saja.
Teknik Pada Seni Patung
Terdapat 6 teknik pada seni patung, antara lain sebagai berikut:
-
Teknik Butsir
Teknik butsir ialah teknik membuat patung dengan cara mengunakan bahan-bahan lunak, misalnya tanah liat dan lain-lain.
-
Teknik Pahat
Teknik pahat ialah teknik membuat patung dengan cara di pahat, karena bahan yang dibuat dari bahan keras misalnya, kayu dan batu.
-
Teknik Merakit
Teknik merakit teknik membuat patung dengan cara menghubungan satu bahan ke bahan lainya, misalnya kaya menyusun permainan puzzle.
-
Teknik Cetak
Teknik cetak ialah teknik membuat patung dengan cara dicetak, misalnya bahan logan yang dicarikan dan dituangkan dalam cetakan yang sudah ditentukan.
-
Teknik Membentuk
Teknik membentuk ialah teknik membuat patung dengan cara perlahan-lahan dalam pembuatan hingga sesuai bentuk yang diinginkannya.
-
Teknik Modelling
Teknik modeling ialah teknik membuat patung dengan cara membuat modelnya terlebih dahulu.
Bahan Seni Patung
Berikut ini adalah beberapa bahan seni patung yaitu:
1. Bahan lunak
Material yang digunakan empuk dan mudah dibentuk. Misalnya tanah liat, plastisin dan sabun.
2. Bahan sedang
Material yang tidak lunak dan tidak keras. Misalnya kayu waru, kayu sengon, kayu randu dan kayu mahoni.
3. Bahan keras
Material dapat berupa kayu atau batu – batuan. Contohnya kayu jati, kayu ulin, batu granit, batu andesit dan batu marmer.
Selain bahan – bahan tadi dalam membuat patung kita juga dapat membuat patung dari semen, pasir, kuningan, perunggu, emas, dll.
Fungsi Patung
Berikut ini adalah fungsi patung yaitu:
-
Patung Religi
Tujuan pembuatan patung ini adalah untuk sarana beribadah dan bermakna religius bagi sebagian umat beragama
-
Patung Monumen
Tujuan pembuatan patung ini adalah untuk memperingati atau mengenang peristiwa dan kejadian yang bersejarah atau jasa seorang pahlawan di masa lampau
-
Patung Arsitektur
Tujuan pembuatan patung ini adalah menunjang dalam konstruksi bangunan dan bernilai estetika atau keindahan
-
Patung Dekorasi
Tujuan pembuatan patung ini adalah digunakan untuk menghias bangunan atau lingkungan taman, baik taman rumah maupun taman bermain
-
Patung Seni
Tujuan pembuatan patung ini adalah sebagai karya seni murni untuk estetika yang hanya dinikmati keindahan bentuknya
-
Patung Kerajinan
Tujuan pembuatan patung ini adalah untuk dijual karena dibuat oleh para pengrajin
Manfaat Seni Patung
Berikut ini adalah beberapa manfaat seni patung yaitu:
- Untuk memuaskan batin seniman, atau penciptanya atau memberikan kepuasan batin tersendiri bagi orang yang membuat karya seni. Tanpa mempertimbangkan dia untung atau tidak, tanpa memiliki tujuan untuk mendapatkan uang. Yang terpenting dia puas. SELESAI.
- Untuk Memuaskan batin Orang lain, atau masyarakat secara luas dengan tingkat penilaian yang bermacam-macam. Terkadang kepuasan batin dikesampingkan, yang menjadi prioritas adalah kepuasan orang lain. Jika orang lain menikmati karyanya, orang lain tersebut harus senang dan merasa puas. Oleh karena itu, seseorang harus melakukan penelitian kecil untuk mengetahui keinginan masyarakat terhadap produk-produk seni. Terutama ketika mau mengadakan Pameran dan Pergelaran dengan penataan ruang yang baik akan memberikan kenyamanan dan kepuasan pengunjung bertambah.
- Untuk menyampaikan nilai-nilai budaya dan ekspresi seniman untuk digunakan dalam kebutuhan sehari-hari atau benda praktis. Arti benda praktis adalah benda yang memang bisa dipakai dalam kehidupan sehari-hari. Namun seseorang tetap akan memperhatikan nilai keindahannya walaupun yang menjadi prioritas adalah kegunaannya.
- Sebagai sarana ritual keagamaan. Orang akan butuh agama. Agama memiliki kebudayaan. Dan dari zaman dahulu sampai sekarang, terjadi perubahan keyakinan sehingga budaya yang tercipta akan berubah pula. Dulu Patung sebagai Tuhan yang harus mereka sembah, karena adanya perubahan keyakinan, Patung berubah fungsi menjadi hiasan saja atau sebagai benda bersejarah yang terawat, guna menghormati nilai-nilai budaya bangsa yang beraneka ragam.
- Untuk Mengenang Sejarah. Sebagai media atau alat untuk mengenang suatu peristiwa tertentu yang pernah terjadi pada kurun waktu terdahulu. Suatu contoh SEjarah KAligrafi. Kenangan akan dapat diingat ketika melihat peninggalan bersejarah. Berupa barang-barang antik, Benda-benda purbakala, yang saat itu tentunya digunakan dalam kehidupan mereka dulu. Sekarang sudah berubah fungsi dan menjadi benda hias.
Contoh dari Seni Patung
Berikut ini ada 7 contoh dari seni patung, antara lain sebagai berikut:
1. Relief
2. Patung
3. Lukisan
4. Kerajinan Gantungan
5. Kerajian Keramik
6. Ukiran
7. Topeng
Demikian Penjelasan Materi Tentang Seni Patung: Pengertian, Sejarah, Jenis, Teknik, Bahan, Fungsi, Manfaat dan Contoh Semoga Materinya Bermanfaat Bagi Siswa-Siswi.
The post Seni Patung first appeared on PAKDOSEN.CO.ID.
ARTIKEL PILIHAN PEMBACA :
Comments
Post a Comment