Basa-basinya garing ya? hehehe, harap dimaklumi yah, karena admin lagi agak ngantuk, semalam abis begadang di tempat Teteh Yuli yang kemarin baru nyunatin anaknya. Berhubung banyaknya inbok yang masuk menanyakan tentang Analisis SWOT maka dengan sangat senang hati admin akan membahasanya. Nah, sambil seruput kopi, yuk simak ulasan lengkapnya dibawah ini.
Pembabaran Lengkap Analisis SWOT
Selamat datang di Dosen.co.id, web digital berbagi ilmu pengetahuan. Kali ini PakDosen akan membahas tentang Analisis SWOT? Mungkin anda pernah mendengar kata Analisis SWOT? Disini PakDosen membahas secara rinci tentang pengertian, pengertian menurut para ahli, manfaat, membutuhkan, faktor, ruang lingkup, metode dan contoh. Simak Penjelasan berikut secara seksama, jangan sampai ketinggalan.
Pengertian Analisis SWOT
Analisis SWOT merupakan suatu tata cara perancangan taktis yang dipakai dalam memperkirakan aktivitas usaha untuk regulasi taktis bisnis berbentuk ketahanan, kekurangan, harapan dan intimidasi dalam suatu rencana atau suatu pemikiran bisnis untuk pekerjaan yang mendetail.
Pengertian Analisi SWOT Menurut Para Ahli
Berikut ini terdapat beberapa pendapat dari para ahli mengenai analisis swot, yakni sebagai berikut:
1. Menurut Robinson dan Pearce
Menurut pendapat dari Robinson dan Pearce, analisis swot merupakan salah satu analisis elemen yang terutama dalam taktis manajemen bagi perusahaan ataupun organisasi. Analisis SWOT tersebut meliputi beberapa unsur dalam perusahaan itu, dimana beberapa unsur itu akan memperoleh bentuk-bentuk perusahaan yang dimengerti dan mengenali ketahanan dan kekurangan pada perusahaan ataupun organisasi. Ketahanan dan kekurangan tersebut akan disamakan dengan intimidasi luar dan harapan menjadi aturan untuk memperoleh pilihan ataupun preferensi taktis lain.
2. Menurut Jogiyanto
Menurut pendapat dari Jogiyanto, analisis swot merupakan suatu pengukuran atas ketahanan dan kekurangan dari semua aspekbentuk sumberdaya yang dipunyai oleh perusahaan ataupun organisasi tersebut. Kondisi tersebutjuga meliputi semua bentuk provokasi yang akan diarahi dan harapan diluar ataupun didalam ke depannya.
3. Menurut Armstrong dan Kotler
Menurut pendapat dari Armstrong dan Kotler, analisis swot merupakan suatu pengukuran global yang dilaksanakan mengenai ketahanan, harapan , kekurangan dan juga intimidasi bagi suatu perusahaan ataupun organisasi. Aktivitas analisis tersebut sangat dibutukan bagi perusahan ataupun organisasi, supaya perusahaan tersebut dapat memutuskan cara taktis apa saja yang akan dilaksanakan oleh perusahaan. Baik taktis promosi, taktis penjualan dan lain-lainnya.
Manfaat Analisi SWOT
Analisis SWOT dapat diibarat sebagai sistem analisis yang sangat aturan untuk mengambil hasil jumlah faktor sekarang ataupun kedepannya yang sangat bermanfaat untuk membuktikan suatu subjek ataupun suatu persoalan dari empat segi yang berbeda. Perolehan dari analisa itu umumnya dipakai untuk menjaga ketahanan ataupun kekurangan untuk meningkatkan laga dari sisi harapan yang dapat dan sambil menyusutkan kekurangan dan juga menjauhi intimidasi dan memperhatikan arah mana perusahaan itu dimasa depan, serta apa sajakah yang diapaki untuk memperkirakan kemajuan taktis manajemen dalam memobilisasikan misi dan visi itu.
Kenapa Perusahaan Membutuhkan Analisis SWOT
Dalam taktis perusahaan ataupun organisasi, kita harus mempunyai tujuan yang perlu digapai untuk melaksanakan seluruh taktis itu berfungsi dengan lancar. Karena itu, otomatis kita membutuhkan sebuah taktis dalam dan luar baik dalam membentuk tergapainya seluruh tujuan itu. Apabila kita berkata mengenai taktis bisnis seperti, kemudian diantara tujuannya ialah taktis promosi market melalui produk dan jasa yang kita menwarkan. Dalam taktis individual, kemudian analisis SWOT bisa kita pakai untuk meningkatkan diri dalam periode jangka panjang.
Faktor-Faktor Analisis SWOT
Berikut ini adalah beberapa faktor-faktor analisis SWOT yaitu:
-
Strengths (kekuatan)
merupakan kondisi kekuatan yang terdapat dalam organisasi, proyek atau konsep bisnis yang ada. Kekuatan yang dianalisis merupakan faktor yang terdapat dalam tubuh organisasi, proyek atau konsep bisnis itu sendiri.
-
Weakness (kelemahan)
merupakan kondisi kelemahan yang terdapat dalam organisasi, proyek atau konsep bisnis yang ada.Kelemahan yang dianalisis merupakan faktor yang terdapat dalam tubuh organisasi, proyek atau konsep bisnis itu sendiri.
-
Opportunities (peluang)
merupakan kondisi peluang berkembang di masa datang yang terjadi. Kondisi yang terjadi merupakan peluang dari luar organisasi, proyek atau konsep bisnis itu sendiri. misalnya kompetitor, kebijakan pemerintah, kondisi lingkungan sekitar.
-
Threats (ancaman)
merupakan kondisi yang mengancam dari luar. Ancaman ini dapat mengganggu organisasi, proyek atau konsep bisnis itu sendiri.
Ruang Lingkup
Lingkungan organisasi pendidikan selalu berubah dari tahun ke tahun. Yang dimaksud dengan lingkungan adalah alam fisik, tumbuh-tumbuhan, binatang dan manusia dengan kebudayaannya. Di antara jenis lingkungan yang paling pesat berkembang adalah manusia dengan kebudayaannya. Perkembangan jenis lingkungan inilah terutama yang memberi tantangan bagi para manajer lembaga pendidikan dalam mengubah struktur organisasi. Perubahan lingkungan pendidikan indonesia yang menonjol ialah :
- Perubahan ilmu dan teknologi dunia
- Perkembangan kehidupan dan cara hidup masyarakat
- Penyempurnaan pelaksanaan pendidikan
- Peningkatan pendidikan afeksi untuk mengimbangi perkembangan kognisi dan
- Pembinaan generasi penerus agar mampu meneruskan pembangunan.
Para manajer pendidikan harus responsif terhadap perubahan-perubahan itu dan berusaha menjawab tantangan-tantangan itu dengan cara mengubah atau menyesuaikan struktur organisasinya, membentuk struktur baru yang cocok untuk peningkatan pendidikan yang lebih tepat dengan tuntutan zaman.
Metode Survey
Untuk mendapatkan informasi dari berbagai narasumber melalui analisis SWOT di atas digunakan metode survey dengan frame sample pihak-pihak (stakeholders) yang bisa memberikan penilaian aspek internal dan eksternal yang mempengaruhi kinerja suatu institusi atau lembaga. Untuk itu, dibutuhkan langkah-langkah sebagai berikut:
- Melakukan Focus Group Discussion (FGD) untuk mendapatkan gambaran awal dari peta permasalahan yang ada di institusi. FGD harus dilakukan dengankomprehensif artinya melibatkan seluruh stakeholders sehingga peta yang terbentuk telah mewakili seluruh kepentingan stakeholders. Karena sifatnya yang bersumber dari informasi kualitatif pemilihan responden yang credible sangat mempengaruhi hasil akhir dari analisa SWOT sehingga hendaknya harus dilakukan dengan beberapa kualifikasi.
- Pembuatan kuesioner SWOT berdasarkan informasi yang telah dikumpulkan dalam FGD. Secara umum kuesioner ini memiliki katagorisasi penilaian sebagai berkut :
Penilaian faktor internal dan eksternal. Di sini responden membrikanpreferensi opini terhadap faktor-faktor internal dan eksternal dari institusi pada saat ini dan perkiraan di masa mendatang. Penilaian urgensi. Di sini responden diminta untuk menilai tingkat urgensifaktor tersebut untuk ditangani. Penilaian ini berhubungan dengan skalaprioritas dalam menyelesaikan persoalan-persoalan pembangunan yangtercermin melalui faktor-faktor yang dinilai. Faktor inilah yang kemudian terkatagori sebagai kekuatan atau kelemahan (dari analisa internal) dan peluang atau ancaman (dari analisa eksternal) Setelah kuesioner terisi dan terkumpul semua, penilaian faktor dilakukan denganmeranking bobot penilaian pada ”penilaian responden” yang memiliki nilaimaksimal 6 dan minimal 1. Faktor-faktor yang memiliki nilai di atas median(atau rata-rata dilihat dari persebaran distribusi probabilitasnya) disebut dengan”kekuatan” pada analisa internal dan ”peluang” pada analisa eskternal.
Sebaliknya faktor-faktor yang memiliki nilai penilaian di bawah median disebutdengan ”kelemahan” pada analisa internal dan ”ancaman” pada analisaeksternal. Membentuk suatu kuadran faktor pembangunan, yaitu suatu blok yangmenjelaskan posisi dari kombinasi faktor internal dan eksternal pembangunan,dengan kombinasi : kekuatan-peluang (S-O), kekuatan-ancaman (S-T),kelemahan-peluang (W-O) dan kelemahan-ancaman (W-T). Sebelummenentukan kuadran pembangunan, harus dilihat terlebih dahulu uji konsistensidari pengolahan kuesioner SWOT. Membuat pola strategi pembangunan berdasarkan Indeks Penilaian Kuadran.Prioritas strategi pembangunan berdasarkan skenario ini ditetapkan denganmenjalankan kombinasi kebijakan dengan indeks nilai paling kecil berurutan keyang paling besar. Dengan kata lain, daerah akan berusaha untuk mengatasiseluruh faktor yang paling lemah yang dimiliki untuk kemudian beralih padakombinasi strategi yang telah memiliki indeks baik/tinggi. Dari contoh di atasstrategi pembangunan yang dilakukan institusi akan bergerak dari WT_ ST_WO_ SO.
Contoh Analisis SWOT
Sebagai contoh misalnya Analisis SWOT yang saya lakukan untuk mengetahui peta kekuatan dalam blogging. maka analisis SWOT-nya:
1. Strength
- Tulisan yang saya lakukan merupakan tulisan yang saya peroleh dari pengalaman di bangku kuliah.
- Saya menggunakan blog dengan menggunakan cms wordpress sehingga optimasi dan fiturnya begitu mudah.
- Saya menggunakan domain dot com sehingga mempunyai nilai lebih dalam pengaturan.
2. Kelemahan
- Tidak memiliki kemampuan menulis jurnalistik.
- Lemah dalam programming web.
- Tidak memiliki pengalaman dalam blogging.
3. Opportunities
- Bergabung dengan komunitas blog seperti Bengawan, blogger teknik industri.
- Blog saya terintegrasi dengan jejaring sosial.
4. threats
- Data blog yang hilang.
- Server down.
- Keterbatasan waktu dalam blog dikarenakan kesibukan di dunia nyata.
Demikian Penjelasan Materi Tentang Analisis SWOT: Pengertian, Pengertian Menurut Para Ahli, Manfaat, Membutuhkan, Faktor, Ruang Lingkup, Metode dan Contoh Semoga Materinya Bermanfaat Bagi Siswa-Siswi.
The post Analisis SWOT first appeared on PAKDOSEN.CO.ID.
ARTIKEL PILIHAN PEMBACA :
Comments
Post a Comment