Basa-basinya garing ya? hehehe, harap dimaklumi yah, karena admin lagi agak ngantuk, semalam abis begadang di tempat Teteh Yuli yang kemarin baru nyunatin anaknya. Berhubung banyaknya inbok yang masuk menanyakan tentang Uang Giral maka dengan sangat senang hati admin akan membahasanya. Nah, sambil seruput kopi, yuk simak ulasan lengkapnya dibawah ini.
Pembabaran Lengkap Uang Giral
Selamat datang di Pakdosen.co.id, web digital berbagi ilmu pengetahuan. Kali ini PakDosen akan membahas tentang Uang Giral?Mungkin anda pernah mendengar kata Uang Giral? Disini PakDosen membahas secara rinci tentang Pengertian, ciri, jenis, kelebihan, kekurangan, manfaat, proses terjadinya. Simak Penjelasan berikut secara seksama, jangan sampai ketinggalan.
Pengertian Uang Giral
Uang Giral merupakan jenis uang yang dikeluarkan oleh bank umum dalam bentuk surat-surat berharga.Uang giral sewaktu-waktu dapat dipakai sebagai alat pembayaran ada juga yang mendefinisikan uang giral (simpanan di Bank) sebagai uang yang disimpan pada rekening koran di berbagai Bank Umum dan dapat digunakan untuk melakukan suatu transaksi pembayaran yang sah dengan menggunakan media perantara seperti cek, giro, bilyet, dalam periode tertentu. Bedanya uang ini tidak dapat digunakan untuk melakukan transaksi sehari-hari di warung secara bebas. akan tetapi, bagi sebagian orang penggunaan uang giral ini dianggap lebih praktis dan aman dari pada mata uang.
Ciri-Ciri Uang Giral
Adapun ciri-ciri yang membedakannya uang giral dengan uang lainnya. antara lain sebagai berikut :
- Diterbitkan oleh bank umum atau oleh sebuah lembaga keuangan atau bank sentral
- Biasanya dalam bentuk surat berharga
- Meskipun dapat digunakan untuk alat pembayaran umum dan sah, namun masyarakat tidak wajib untuk menerima dan menggunakan jenis uang ini
- Pada umumnya penggunaan jenis uang ini hanya dijamin oleh sebuah lembaga keuangan atau bank umum yang secara langsung menerbitkannya
- Uang giral ini tidak akan bisa digunakan untuk kegiatan jual beli atau transaksi lainnya di masyarakat umum guna memenuhi kebutuhan sehari-hari.
Jenis-Jenis Uang Giral
Berikut ini adalah beberapa jenis Uang Giral yang biasa ditemukan dan digunakan antara lain yaitu:
1. Cek
Cek adalah surat berharga dalam bentuk perintah tertulis dari pemilik rekening kepada Bank yang ditunjuk untuk membayar sejumlah uang sebagaimana yang tertulis
2. Giro
Giro adalah jenis uang giral dalam bentuk simpanan di Bank proses penarikannya bisa dilakukan kapan saja dengan menggunakan cek atau surat berharga lainnya atau melalui pindah buku
3. Kartu Kredit
Kartu kredit adalah kartu yang dikeluarkan oleh Bank Umum yang dapat digunakan oleh pengguna untuk bertransaksi tanpa harus membayar tunai. Pemegang kartu nantinya harus membayar transaksi tersebut kepada pihak bank selaku penerbit dari kartu kredit tersebut
4. Wesel Pos
Wesel pos adalah setoran di Bank dalam bentuk surat pos yang dapat digunakan untuk mengirim uang.
5. Bilyet
Bilyet adalah suatu formulir, nota, dan bukti tertulis lain yang dapat membuktikan transaksi, berisi keterangan atau perintah membayar.
Kelebihan dan Kekurangan Uang Giral
Adapun beberapa kelebihan dan kekurangan dari jenis uang ini antara lain sebagai berikut:
Kelebihan
Beberapa kelebihan dari jenis uang ini adalah:
- Penggunaanya lebih praktis tanpa harus membawa uang tunai.
- Jenis uang ini dapat diterima dengan jumlah yang tidak terbatas
- Lebih aman dan praktis serta risiko kehilangan uang cukup kecil
- Mampu menimalisir supaya tidak terjadi kehilang, maka pemilik bisa melacak atau melakukan pemblokiran dengan melaporkannya pada pihak terkait
- Besarnya pecahan jenis uang ini bisa disesuaikan dengan kebutuhan
- Proses pindah tangan uang dalam jumlah yang besar bisa dilakukan dengan lebih cepat dan biaya yang lebih murah.
Kekurangan
Adapun kekurangan dari jenis uang ini adalah sebagai berikut:
- Uang ini tidak efektif jika digunakan untuk melakukan transaksi dengan nilai yang kecil
- Jenis uang ini tidak bisa diterima oleh semua masyarakat dalam bertransaksi guna memenuhi kebutuhan mereka.
Manfaat Uang Giral
Adapun beberapa manfaat dari uang giral yang perlu anda ketahui, antara lain sebagai berikut:
1. Memudahkan pembayaran
Menggunakan uang giral ini sangat menudahkan pembayaran terutama jika jumlah yang dibayar sangat besar jika anda harus membayar uang sebesar 2 M dan anda harus menguangkannya maka bisa menjadi beberapa koper, sangat tidak efisien. nah dengan adanya uang giral ini cukup menggunakan cek atau giro dan uang dapat langsung diterima oleh orang lain.
2. Pembayaran tidak terbatas
Dengan uag giral anda dapat melakukan penarikan uang di rekening dalam jumlah yang tidak terbatas selagi saldo anda masih cukup.
3. Lebih aman
Ketika anda hendak membeli mobil seharga 2 M dan anda membawa uang 4 koper, Sangat beresiko karena bisa menjadi incaran para penjambret jika mereka tahu. Cukup gunakan cek dan transaksi anda bisa berjalan dengan lancar dan aman
4. Jika hilang bisa dilacak
Jika anda mengeluarkan cek dan ternyata disalahgunakan maka anda bisa melacak siapa yang telah menarik uang anda dan proses hukum lebih mudah karena ada bukti valid.
5. Tidak perlu menghitung uang
Tidak perlu lagi anda menghitung uang karena dengan uang giral anda hanya perlu menuliskan berapa nominal uang yang ingin anda bayarkan.
Proses Terjadinya Uang Giral
berikut ini adalah beberapa proses terjadinya uang giral yang dibedakan menjadi tiga proses, yakni sebagai berikut :
1. Primary deposit
Merupakan proses penyimpanan uang yang dilakukan oleh nasabah dimana nasabah menyetorkan, menyimpan, menitipkan/ menabung sejumlah uang kartal di bank. untuk dicatat dalam rekening koran miliknya uang kartal tersebut akan menjadi uang giral.
2. Loan deposit
Merupakan proses uang giral yang terjadinya ketika seseorang meminjam sejumlah uang di bank,kemudian simpanan di Bank yang terjadi ketika seorang nasabah meminjam uang ke Bank, dimana uang tersebut tidak ditarik menjadi uang kartal, namun tetap dibiarkan didalam rekening koran miliknya.
3. Uang Kuasi Money
Merupakan suatu proses simpanan di bank yang dalam bentuk time deposit money atau deposito berjangka, sertifikat deposito, atau tabungan.
Uang tersebut tidak dapat dipakai untuk pembayaran secara langsung karena harus diambil terlebih dahulu di bank atau lembaga keuangan bukan bank. Oleh sebab itu, uang kuasi ini sering disebut juga sebagai uang dekat (near money) karena hanya bisa diapaki dalam waktu yang sudah ditentukan.
Demikian Penjelasan Materi Tentang Uang Giral: Pengertian, Ciri, Jenis, Kelebihan, Kekurangan, Manfaat, Proses Terjadinya
Semoga Materinya Bermanfaat Bagi Semuanya
The post Uang Giral first appeared on PAKDOSEN.CO.ID.
ARTIKEL PILIHAN PEMBACA :
Comments
Post a Comment